Kamis, 12 Desember 2013

An Un-Requited #11



11 December 2013

Tak bisa kupercaya. Setelah 3 tahun penuh vakum dari dunia persepakbolaan, aku kembali ke lapangan. Memang sih, aku bukan pemain yang hebat. Tapi paling tidak, aku tak takut pada bola yang datang dan aku bisa men ggiringnya. Untuk memasukkan sebuah bola ke gawang, aku belum sampai ke level itu. 

So, sore ini aku bermain futsal. Mewakili angkatanku. Manajemen 2013. Melawan kakak tingkat angkatan 2010. Bayangkan! Betapa groginya aku. Melawan kakak yang sudah berpengalaman, di babak final pula! Untunglah teman-teman satu timku bisa diandalkan. Jadilah, kami memenangi pertandingan sore ini. Alhamdulillah  ^____^

Dan kau bisa menebak. Mataku mencari-cari sosokmu di antara para penonton. Sepercik harapan untuk merasakan keberadaanmu kusimpan sampai akhir. Entah mendapatimu di bangku penonton, di jendela sekre, maupun di jendela mushola. Aku benar-benar bertemu dirimu sore ini. 

Seperti biasa, takdir ingin bermain denganku. Sampai peluit pertandingan berakhir, kau tetap tak memunculkan diri. Ha~h, apa aku harus mengirim undangan dulu sebelum bertemu denganmu?

Bukannya aku ingin pamer kalau aku bisa main futsal. Aku hanya ingin kau tahu beberapa hal lebih banyak tentangku. Dan siapa tahu, kau mau mengajariku teknik futsal yang benar ^^

Lebih-lebih kalau kau mau bermain denganku… Aku pasti bahagia (°°)  

1 komentar:

  1. Bukan berarti aku menyalahkanmu atas ketidakhadiranmu.
    Satu-satunya yang bersalah disini, adalah aku. Karena aku berharap terlalu banyak...

    BalasHapus